Welcome to Oryza's Page, you read it and you will know it. "Tinggalkan komentar anda".

Minggu, 11 November 2012

Keberhasilan Penelitian Padi Indonesia





Indonesia adalah Negara ketiga terbesar penghasil beras di dunia, setelah Cina dan India. Beras merupakan faktor penentu utama dalam ketahanan pangan nasional. Dalam memenuhi ketahanan pangan nasional perlu dilakukannya swasembada beras.

Pada bulan September, Australian Center for International Agriculture (ACIAR) melaporkan hasil penelitian dari International Rice Research Institute (IRRI) bahwa pada tahun 1985 dan 2009 dari tiga Negara penghasil padi yaitu  Indonesia, Vietnam, dan Filipina, Indonesia menghasilkan panen tertinggi yaitu mencapai 13.0 %. Panen padi di Indonesia mencapai tertinggi di dunia yaitu sekitar 5,1 ton per hektar di tahun 2010.
Dalam pemenuhan swasembada beras Indonesia melakukan penelitian di bidang pemuliaan untuk mengembangkan varietas-varietas padi baru yang tahan terhadap perubahan iklim dan tahan terhadap hama dan penyakit.

Indonesia menduduki tingkat penelitian teratas. Ciherang merupakan varietas padi terbesar di tanam di Indonesia, yaitu sekitar 60%. Ciherang dikembangkan oleh Peneliti padi Indonesia dengan menggunakan bahan pemuliaan dari IRRI Filipina.

IRRI juga telah bekerja sama dengan Badan Litbang Indonesia (BB Padi) melalui program IVR (Interactive Voice Response) yaitu suatu sistem informasi mengenai pemupukan padi melalui sarana Handphone.

Sebagai kilas balik keberhasilan dari penelitian padi Indonesia telah diadakan Konfrensi Pers pada tanggal 5 Oktober 2011, di hotel Sultan Jakarta. Acara di hadiri oleh Dr. Zeigler (DG IIRI) dan beberapa peneliti dari Litbang.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar